Kuliah itu Membuang Waktu? Mari Kita Renungkan Lagi

Saya sering mendengar pendapat bahwa kuliah membuang waktu. Miris rasanya mendengar pendapat yang salah jalan seperti ini. Pendapat seperti ini bisa menyesatkan, sama halnya dengan pendapat bahwa kuliah itu tak ada gunanya, toh orang kaya yang berhasil banyak yang tidak lulus kuliah. Memang benar jika kuliah membuang waktu, namun tentu saja ada syarat yang harus dipenuhi sebelum bisa bicara bahwa kuliah membuang waktu. Bagi orang-orang dibawah ini, kuliah itu membuang waktu.

Orang yang siap menghadapi dunia

Orang yang merasa siap menghadapi dunia tidak membutuhkan kuliah. Bagi mereka, kuliah justru akan membuang waktu yang berharga untuk menghadapi kehidupannya. Orang-orang seperti ini bisa berasal dari latar belakang apa saja dan siapa saja. Orang dalam kategori ini adalah orang yang memiliki kemampuan spesifik pada bidang tertentu dan merasa sangat percaya diri bahwa dengan bekal tersebut maka ia sudah bisa mencari uang, sudah bisa hidup di dunia ini dan mencukupi kebutuhannya. Ijazah sarjana bukan menjadi masalah bagi orang-orang seperti ini. Justru kuliah hanya akan membuang waktu orang-orang seperti ini. Salah satu contohnya adalah mas Ndop, alias Dzofar si Vectorian Jenaka. Tak perlu saya ceritakan seperti apa karena sudah banyak yang kenal dengan mas ndop.

Memiliki impian yang kuat dan sedang menuju ke arahnya

Anda pasti mengenal Bill Gates dengan Microsoft dan Steve Jobs dengan Apple-nya kan? Orang-orang seperti mereka itulah yang layak berbicara bahwa kuliah itu membuang waktu mereka. Dahulu mereka keluar dari kuliah karena mendapati bahwa kuliah mengganggu jalannya mencapai cita-cita yang sudah di depan mata. Mereka bukanlah orang yang bertindak setengah-setengah, mereka sangat serius dalam meraih mimpinya sehingga benar-benar drop-out untuk mengejar mimpi mereka. Mereka bukan orang yang berkata bahwa kuliah membuang waktu, namun tidak berani mengejar mimpi dengan meninggalkan bangku kuliah sama sekali. Sekali lagi, mereka orang yang serius mengejar mimpi. Dan tanpa saya perlu jelaskan anda pasti sudah tahu seperti apa hasil usaha yang berawal dari mimpi orang seperti ini, Microsoft dan Apple sudah membuat semuanya jelas.

Memiliki sedikit waktu

Ini adalah tingkat lanjut dari orang yang sudah sukses secara finansial dan sudah memiliki bisnis sendiri. Jika mereka kuliah, maka waktu mereka justru akan tersita dan tidak bisa fokus mengembangkan usahanya. Meskipun sebenarnya itu bukan alasan, namun ada beberapa orang yang tidak bisa membagi fokus dan itu memang natural di dalam dirinya. Orang ini sedikit berbeda dengan orang tipe pertama diatas. Orang tipe ini menganggap kuliah membuang waktu karena keharusan fokus, sedangkan orang tipe orang yang siap menghadapi dunia adalah orang yang mendeklarasikan bahwa kuliah itu membuang waktu atas kesadaran sendiri. Orang pada tipe ini lebih karena terdesak keadaan, misalnya karena mewarisi bisnis dari orangtuanya yang tidak bisa digantikan oleh orang lain.

Wahai para mahasiswa, jika kalian tidak termasuk dalam tipe diatas, tidak layak kalian mengatakan bahwa kuliah itu membuang waktu. Lebih baik kalian kuliah dengan baik, tidak curang dan korupsi waktu serta tidak mengecewakan orang tua yang telah membiayai kalian dengan segenap harta yang mereka miliki. Bukankah membahagiakan orang tua itu besar pahalanya? Bagaimana menurut anda?