Minggu, 20 November 2011

sejarah peterpan(sahabat peterpan gresik)

SEJARAH TERBENTUKNYA BAND PETERPAN

Group Band Peterpan terbentuk berawal dari pertemuan Uki dan Ariel yang pernah satu kelas di SMPN 14 Bandung. Tadinya mereka nggak saling kenal. Bahkan keduanya nyaris adu jotos. Maklum Ariel sebagai anak baru udah bikin Uki kesel. Soalnya Ariel kalau ke sekolah suka bawa gitar segala. Udah gitu ikut-ikutan bisa menggambar pula sama seperti Uki.
Dari sinilah, mereka mulai meengasah kemampuannya dalam bermusik. Bersama gank-nya Uki, Ariel akhirnya jadi teman baik plus patner nge-jamnya. Puncaknya, mereka tergabung dalm band yang menamakan dirinya Papermint. Sayang, band yang diharapkan bisa bicara banyak ini malah kandas di tengah jalan. Keduanya pun sepakat untuk jalan sendiri-sendiri.
Cerita berlanjut ketika band kesayangan Andika, Beat Jr (biasa membawakan lagu-lagu The Beatles) dan Stupid Cupid (biasa membawakan musik-musik beraliran Britpop), terpaksa bubar. Andika yang waktu itu cinta mati sama band membentuk sebuah band lagi. Uki yang jago main gitar sejak kenal Ariel dirangkulnya. Karena kekurangan personil Uki najak sohibnya di SMP, ariel. Sementara gara-gara dikenalin temen tetangganya Andika, doi pun ngajak gabung Indra dan Ari. Tahun 1997, band ini pun resmi terbentuk dengan nama Topi. Anggotanya terdiri dari Ariel (vocal/gitar), Andika (vocal/keyboard), Uki (gitar), Indra (bas), dan arie (drum).
Tadinya, formasi bakalan solid. Maklum awalnya semua personil rajin untuk latihan. Sayang, gara-gara ada personil yang nggak serius, band ini terpaksa bubar. Semua personil membuat band sendiri-sendiri. Memang dasar jodoh, Andika pun memanggil semua personil kembali.
Lagi-lagi sial. Saat hati sudah sreg, Arie cabut karena alasan pribadi. Reza dan Loekman yang pernah main bareng dengan indra dan kakaknya, digandengnya.
Karena udah ganti personil baru, maka namanya diganti menjadi Peterpan. Arti nama Peterpan simpel banget, band ini ingin terbang seperti cerita dongeng Peterpan.
Tapi semua itu tiba-tiba sirna ketika pada tanggal 8 oktober 2006 indra sebagai pembetot bas menerima surat pemecatan dengan alasan yang tidak jelas diikuti oleh Andika pada posisi keyboard. Berhembus kabar kalau Ariel sang vokalis merupakan biang dari pemecatan ini. Menurut berbagai sumber Andika dengan berbesar hati meneriman pemecatan tersebut tapi yang sangat disesalkannya adalah kenapa indra rekannya itu juga dipecat. Dipihak lain sampai saat label tempat Peterpan bernaung belum memberikan konformasi yang jelas tentang konflik ditubuh band ABG tersebut. Ariel sendiri sampai saat ini masih belum memberikan komentar tentang gosip yang menyebutkan kalau dialah biang dari semua perpecahan yang ada ditubuh Peterpan.
Beberapa pentolan grup band lain seperti Piyu PADI, Kikan COKELAT, Ian RADJA yang menyesalkan pemecatan dua personil Peterpan tersebut. Mereka menganggap ini hanya kesalahpahaman belaka dan masih mungkin bisa diselesaikan secara kekeluargaan. Titik Puspa yang juga pernah berduet serta bekerjasama dengan Peterpan juga menyesalkan hal tersebut tetapi beliau hanya mengatakan untuk tidak sampai terjadi konflik yang berkepanjangan dan semoga dapat diselesaikan secara arif dan bijaksana..

sejarah peterpan(sahabat peterpan gresik)

SEJARAH TERBENTUKNYA BAND PETERPAN
Posted on november 20, 2011 by metropaners gresik
Group Band Peterpan terbentuk berawal dari pertemuan Uki dan Ariel yang pernah satu kelas di SMPN 14 Bandung. Tadinya mereka nggak saling kenal. Bahkan keduanya nyaris adu jotos. Maklum Ariel sebagai anak baru udah bikin Uki kesel. Soalnya Ariel kalau ke sekolah suka bawa gitar segala. Udah gitu ikut-ikutan bisa menggambar pula sama seperti Uki.
Dari sinilah, mereka mulai meengasah kemampuannya dalam bermusik. Bersama gank-nya Uki, Ariel akhirnya jadi teman baik plus patner nge-jamnya. Puncaknya, mereka tergabung dalm band yang menamakan dirinya Papermint. Sayang, band yang diharapkan bisa bicara banyak ini malah kandas di tengah jalan. Keduanya pun sepakat untuk jalan sendiri-sendiri.
Cerita berlanjut ketika band kesayangan Andika, Beat Jr (biasa membawakan lagu-lagu The Beatles) dan Stupid Cupid (biasa membawakan musik-musik beraliran Britpop), terpaksa bubar. Andika yang waktu itu cinta mati sama band membentuk sebuah band lagi. Uki yang jago main gitar sejak kenal Ariel dirangkulnya. Karena kekurangan personil Uki najak sohibnya di SMP, ariel. Sementara gara-gara dikenalin temen tetangganya Andika, doi pun ngajak gabung Indra dan Ari. Tahun 1997, band ini pun resmi terbentuk dengan nama Topi. Anggotanya terdiri dari Ariel (vocal/gitar), Andika (vocal/keyboard), Uki (gitar), Indra (bas), dan arie (drum).
Tadinya, formasi bakalan solid. Maklum awalnya semua personil rajin untuk latihan. Sayang, gara-gara ada personil yang nggak serius, band ini terpaksa bubar. Semua personil membuat band sendiri-sendiri. Memang dasar jodoh, Andika pun memanggil semua personil kembali.
Lagi-lagi sial. Saat hati sudah sreg, Arie cabut karena alasan pribadi. Reza dan Loekman yang pernah main bareng dengan indra dan kakaknya, digandengnya.
Karena udah ganti personil baru, maka namanya diganti menjadi Peterpan. Arti nama Peterpan simpel banget, band ini ingin terbang seperti cerita dongeng Peterpan.
Tapi semua itu tiba-tiba sirna ketika pada tanggal 8 oktober 2006 indra sebagai pembetot bas menerima surat pemecatan dengan alasan yang tidak jelas diikuti oleh Andika pada posisi keyboard. Berhembus kabar kalau Ariel sang vokalis merupakan biang dari pemecatan ini. Menurut berbagai sumber Andika dengan berbesar hati meneriman pemecatan tersebut tapi yang sangat disesalkannya adalah kenapa indra rekannya itu juga dipecat. Dipihak lain sampai saat label tempat Peterpan bernaung belum memberikan konformasi yang jelas tentang konflik ditubuh band ABG tersebut. Ariel sendiri sampai saat ini masih belum memberikan komentar tentang gosip yang menyebutkan kalau dialah biang dari semua perpecahan yang ada ditubuh Peterpan.
Beberapa pentolan grup band lain seperti Piyu PADI, Kikan COKELAT, Ian RADJA yang menyesalkan pemecatan dua personil Peterpan tersebut. Mereka menganggap ini hanya kesalahpahaman belaka dan masih mungkin bisa diselesaikan secara kekeluargaan. Titik Puspa yang juga pernah berduet serta bekerjasama dengan Peterpan juga menyesalkan hal tersebut tetapi beliau hanya mengatakan untuk tidak sampai terjadi konflik yang berkepanjangan dan semoga dapat diselesaikan secara arif dan bijaksana..

Jurnal Ekonomi 1c part 2

IMPLEMENTASI STRATEGI MANAJEMEN FUNGSIONAL: PERANANNYA PADA PENCAPAIAN KINERJA PERUSAHAAN KAYU BERSKALA BESAR DI KOTA PALU
Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Tadulako, Palu
Kampus Bumi Bahari Tadulako, Tondo, Palu, Sulawesi Tengah
Abstract: In effort to win competition and reach purpose of company hence company management ought to form management areas (functional management) having organization structure and activity, available to cooperating harmoni¬ously, as well as giving description clearly concerning activity, duty, authority line, and different responsibility in company. This is done by functional manage¬ment have role for translating, strategy implementation, and responsible to the functional area to reach purpose of company. This research aim is to know role of functional management in implementation companies strategy that consist: production management, marketing management, financial management, human resource management to attainment of wood company performance either jointly or partially.
Keywords: functional management, performance company
Jurnal Akuntansi dan Keuangan FE

Jurnal Ekonomi


PEMILIHAN PROGRAM PENGENTASAN KEMISKINAN MELALUI PENGEMBANGAN MODEL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DENGAN PENDEKATAN SISTEM
Sutikno dan Agnes Tuti Rumiati
Jurusan Statistika Fakultas MIPA Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya
Eddy Setiadi Soedjono
Jurusan Teknik Lingkungan Fakultas TSP Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya
Lantip Trisunarno
Jurusan Teknik Industri Fakultas TI Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya
Jalan Kampus ITS Sukolilo Tromol Pos 900 Surabaya Jawa Timur 60008 Telepon (031) 5937774, 5994251
Diterima 26 Desember 2009 / Disetujui 5 Mei 2010
Abstract: This research aims to compile the programs for poverty alleviation by community empowerment model and review the determination program as effectiveness evaluation poverty alleviation program which still can’t be worked properly. Stages the compiling program of poverty alleviation is mapping the socioeconomic conditions of the poor, basic infrastructure conditions, socio-cultural issues, and potential issues; identifying the hopes and predicting the economic development opportunities; creating the poverty alleviation program by SWOT analysis and planning implementation program with KPD. Based on the result of SWOT and scoring analysis, the selected programs are training and assistance, the establishment of cooperative saving and loans, clean water for poor households, rural development with the utilization of clean water, household waste management, and package education program A, B, and C.
Keywords: poverty alleviation, SWOT analysis, community empowerment, entrepreneurship
Abstrak: Penelitian ini bertujuan menyusun program-program pengentasan kemiskinan melalui model pemberdayaan masyarakat dan mengkaji kembali proses penentuan program sebagai evaluasi efektivitas program pengentasan kemiskinan yang dinilai masih belum dapat berjalan dengan baik. Tahapan dalam penyusunan program pemberdayaan masya­rakat untuk pengentasan kemiskinan adalah memetakan kondisi sosial ekonomi masyarakat miskin, kondisi infrastruktur dasar, persoalan sosial-budaya, dan potensi yang dimiliki; mengidentifi­kasi keinginan, harapan, dan memprediksi peluang pengembangan eko­nomi; membuat peren­canaan program pengentasan kemiskinan melalui analisis SWOT dan peren­canaan program pendampingannya; pembentukan KPD, konfirmasi dan rencana imple­mentasi program ber­sama KPD. Berdasarkan hasil analisis SWOT dan scoring, program terpilih di antaranya pelatihan dan pendampingan wirausaha, pendirian koperasi simpan pin­jam, pengadaan air bersih untuk RTM, pengembangan desa dengan pendayagunaan air bersih, penanganan sam­pah rumahtangga, dan program pendidikan paket A, B, dan C.
Kata kunci: pengentasan kemiskinan, analisis SWOT, pemberdayaan masyarakat, wirausaha